TRADISI MANGGUL SEBAGAI KEARIFAN LOKAL SUKU DAYAK MUALANG DESA TABUK HULU KECAMATAN BELITANG HULU

Sally Novitasari, Hadi Rianto, Moad .

Sari


Fokus dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah upaya masyarakat dayak mualang melestarikan nilai-nilai tradisi Manggul sebagai kearifan lokal suku dayak Mualang Desa Tabuk Hulu Kecematan Belitang Hulu. Sedangkan sub fokus penelitiannya antara lain yang pertama Mengetahui Wujud Nilai tradisi Manggul sebagai kearifan lokal Suku Dayak Mualang Desa Tabuk Kecematan Belitang Hulu yang kedua Mengetahui Proses Kegiatan tradisi Manggul sebagai kearifan lokal Suku Dayak Mualang Desa Tabuk Hulu Kecematan Belitang Hulu yang ketiga Mengetahui pelestarian budaya manggul sebagai kearifan lokal suku Dayak Mualang Desa Tabuk Kecematan Belitang Hulu. Metode dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriftif. Adapun bentuk penelitian ini adalah bentuk penelitian deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah subjek dari mana data dapat di peroleh. Teknik analisis data penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif. Adapun hasil dari penelitian ini tradisi manggul masih di jalankan/dilaksankan secara turun temurun oleh masyarakat Desa Tabuk Hulu Kecamatan Belitang Hulu  masih dikembangkan dalam kehidupan masyarakat yang dilaksanakan secara turun temurun yang menjadi tradisi yang diberikn oleh Yang Maha Kuasa.

 


Teks Lengkap:

Download PDF (English)

Referensi


Nashar, Fauzan.R (2017). Mempertahankan Tradisi,Melestarikan Budaya.. Jurnal Candrasangkala. 3(1) :1-8

Nasution A, Taupiqqurrahman (2020). Peran Kearifan Lokal Masyarakat Membuka Lahan Baru Dengan Cara Membakar Sebagai Upaya Mencegah Kebakaran Hutan Dan Lahan. Jurnal Esensi Hukum. 2(1) 1-15

Nawawi, H. (2015). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: gadjah Mada University Press.

Dey, Jumanty (2021) Perubahan Sosial Masyarakat Adata Pasca Pembukaan Lahan Di Desa Lopus Kabupaten Lamanandu. Jurnal Aristo 9(1) :51-71

Sugiyono.(2012). Metode Penelitian Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta

Sugiyono.(2017).Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung Alfabeta.

Zuldafarial. (2012). Penelitian kualitatif. Surakarta: Yuma Pressindo

Prayogi, Danial (2016). Pergeseran Nilai-Nilai Budaya Pada Suku Bonai Sebagai Civic Culture Di Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau. Jurnal HUMANIKA.23(1)

Ratih, Dewi (2019) Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Misalin Di Kecamatan Cimaragas Kabupaten Ciamis. Jurnal ISTORIA 15(1)

Rohani, dkk (2018). Analisis upaya melestarikan nilai-nilai budaya pada masyarakat adat melayu dikecamatan sungai kakap.9(2):82-162

Darmadi H. (2016) Dayak Asal-usul Dan Penyebarannya Dibumi Borneo. Sosial Horizon. 3(2) :322-340

Darmadi, H. (2014). Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial. Bandung: Alfabeta.

Fusnika, Hartini. (2019) Warisan Kearifan Lokal Naik Jorong Pada Suku Dayak Mualang Di Kabupaten Sekadau. Jurnal PEKAN 4(2) :111-120

Robi Darwis. (2017) Tradisi Ngarut Bumi Dalam Kehidupan Masyarakat. Religius, 1(9) :75-83

Njatrijani R. (2018) Kearifan Lokal Dalam Preseptif Budaya Kota Semarang. Gema Keadilan. 5(1)

Saefuddin. (2019). Kearifan Tradisi Masyarakat Dayak Daeh Dikalimantan Selatan.Tuah talino. 12(2) :253-269


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by-nc4.footer##