PERAN KERATON ISMAHAYANA DALAM PELESTARIAN BUDAYA MELAYU BAGI KAUM MILENIAL DI KABUPATEN LANDAK
Sari
Penelitian ini berfokus pada peran strategis Keraton Ismahayana dalam melestarikan dan mempromosikan budaya Melayu di tengah dinamika kaum milenial di Kabupaten Landak. Dengan pendekatan kualitatif, studi ini bertujuan untuk mendalami perspektif serta pengalaman dari berbagai pemangku kepentingan yang terlibat dalam upaya pelestarian budaya, yang mencakup para pengurus keraton, masyarakat sekitar, dan kaum milenial itu sendiri. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara mendalam, observasi partisipan, dan analisis dokumen yang terkait dengan program-program budaya yang diinisiasi oleh keraton. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa Keraton Ismahayana memiliki peran sentral sebagai pusat pelestarian budaya yang tidak hanya menjaga warisan tradisi, tetapi juga berupaya mengintegrasikan elemen-elemen budaya Melayu ke dalam kehidupan kaum milenial melalui kegiatan yang kreatif dan inovatif. Program-program tersebut, seperti festival budaya, lokakarya, dan kegiatan seni, dirancang khusus untuk meningkatkan partisipasi dan minat generasi muda terhadap warisan budaya mereka. Meskipun demikian, penelitian ini juga menemukan adanya tantangan signifikan dalam menjembatani perbedaan antara tradisi yang kental dengan nilai-nilai keraton dan gaya hidup modern yang cenderung dinamis dan digitalisasi. Temuan penelitian ini memberikan pandangan yang komprehensif mengenai perlunya strategi adaptasi yang lebih inklusif dan efektif dalam melestarikan budaya Melayu di era yang terus berubah, sekaligus menyoroti pentingnya keraton sebagai institusi budaya tradisional dalam menghadapi tantangan sosial dan teknologi di zaman sekarang.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Amalia, N. A. (2022). Peranan Pusat Seni dan Budaya sebagai Bentuk Upaya Pelestarian Budaya Lokal. Sinektika: Jurnal Arsitektur, 19(1), 34–40. https://doi.org/10.23917/sinektika.v19i1.13707
Ayuni, P. (2022). Peran Generasi Muda Dalam Pelestarian Budaya Ritual Nggua Bapu Kede Kole Suku Lio. 8.5.2017, 2003–2005.
Budi, S. (2018). Budaya Lokal Di Era Global. Ekspresi Seni, 20(2), 102. https://doi.org/10.26887/ekse.v20i2.392
Dasilelo, A. E. (2021). Cultural Center Kabupaten Landak. JMARS: Jurnal Mosaik Arsitektur, 9(1), 312. https://doi.org/10.26418/jmars.v9i1.45128
Eni, S. P. (2017). Arsitektur Kuno Kerajaan - Kerajaan Kediri, Singasari Dan Majapahit Di Jawa Timur Indonesia. Rajawali Press.
Firmansyah, A. (2022). Sejarah Lokal Berbasis Muatan Kearifan Lokal Masyarakat Kalimantan Barat. Penebit Lakeisha.
Hasanah, U. (2014). Pemanfaatan Tumbuhan pada Upacara Adat Tumpang Negeri Suku Melayu di Keraton Ismahayana Landak. Protobiont, 3(3), 17–24.
Hasdiana, U. (2018). Kebudayaan Indonesia. Analytical Biochemistry, 11(1), 1–5. http://link.springer.com/10.1007/978-3-319-59379-1%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/B978-0-12-420070-8.00002-7%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.ab.2015.03.024%0Ahttps://doi.org/10.1080/07352689.2018.1441103%0Ahttp://www.chile.bmw-motorrad.cl/sync/showroom/lam/es/
Rahman, A. A. bin A. (2021). Nasionalisme Dan Identiti Dalam Konflik Budaya Malaysia - Indonesia. Bintang Pustaka.
Rapingah, S. (2022). Buku Ajar Metode Penelitian. Feniks Muda Sejahtera.
Riska. (2023). Perkembangan Dalam Informasi Budaya dan Teknologi Perpustakaan, Kepustakawan dan Perannya. Jejak Publisher.
Rosana, E. (2017). Dinamisasi Kebudayaan Dalam Realitas Sosial. Jurnal Al-Aadyan, 9, 20–21.
Ruslan, I. (2021). RELIGION AND MALAY-DAYAK IDENTITY. 85–102.
Saenal. (2020). Upaya Melestarikan Budaya Indonesia di Era Globalisasi. Ad-Dariyah: Jurnal Dialektika, Sosial Dan Budaya, 1(1), 52–62. https://doi.org/10.55623/ad.v1i1.25
Saputra, A. M. A. (2023). Pendidikan Karakter Di Era Milenial (Pertama). PT Sonpedia Publishing Indonesia.
Sari, T. Y. (2022). Membangun Identitas Lokal Dalam Era Globalisasi Untuk Melestarikan Budaya dan Tradisi Yang Terancam Punah. Academy of Social Science and Global Citizenship Journal, 2(2), 76–84. https://doi.org/10.47200/aossagcj.v2i2.1842
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by-nc4.footer##